Menjahit bantal tanpa ikatan - begitulah cara kerjanya
Tie Cushion (anyaman) - Anda perlu:
- sekitar 10-15 dasi (tergantung pada lebar ikatan)
- Kain 110 x 55 cm
- 1 resleting, panjang 40 cm
- 1 bantal tatahan, 50 x 50 cm
- benang
- Potong: 1 x 53 x 53 cm = bagian depan (VT)
- Potong: 2 x 27 x 53 cm = kembali (RT)
Tie Cushion (anyaman) - cara kerjanya:
Pilih dasi dengan warna dan ikat bersama-sama dengan tangan di atas meja hingga setidaknya 53 x 53 cm dan ukuran bantalan termasuk batas jahitan tercapai. Potong ikatan dengan panjang yang diinginkan, kencangkan di bagian tepi dan jahit pada kain berukuran 53 x 53 cm. Untuk ritsleting, letakkan dua bagian belakang dari kanan ke kanan. Jahit satu sisi jahitan bersama-sama 6,5 cm dari atas dan bawah. Jahit di celah 40 cm ritsleting. Kemudian tempatkan RT dan VT ke kanan dan jahit di sekitar. Tutupi jahitannya dan balikkan bantal.
Tie Cushion (dijahit) - Anda perlu:
- 10-14 ikatan (tergantung pada lebar ikatan)
- 2 x 27 x 53 cm kain untuk bagian belakang
- 1 resleting, panjang 40 cm
- 1 bantal tatahan, 50 x 50 cm
- benang
Tie Cushion (dijahit) - cara kerjanya:
Urutkan dasi berdasarkan warna dan satukan di atas meja. Secara bergantian letakkan yang tipis di sebelah ujung yang tebal sampai setidaknya area yang diinginkan mencapai 53 x 53 cm. Kemudian ikat potongan-potongan dasi ujung ke ujung bersama-sama dan jahit bersama-sama dengan jahitan zigzag besar. Untuk ritsleting, letakkan dua bagian belakang dari kanan ke kanan. Jahit satu sisi jahitan bersama-sama 6,5 cm dari atas dan bawah. Jahit di celah 40 cm ritsleting. Kemudian tempatkan RT dan VT ke kanan dan jahit di sekitar. Tutupi jahitannya dan balikkan bantal.
tip: Untuk efek yang bagus, gunakan benang jahit dengan warna kontras saat menjahit zigzag.